Yuk Kenali Lebih Dekat Cara Mengatur Uang

Seing bingung cara mengatur uang? Ngerasa kebutuhan hidup tidak tercukupi? Atau barang barang semakin mahal?

Uang memang bukan lah segalanya tetapi hampir segalanya membutuhkan uang. Beranjaknya dari anak-anak ke dewasa kita mulai menyadari pentingnnya mengatur finansial. Hal ini biasa terjadi kepada mereka yang baru menikmati hasil pekerjaan pertamanya.

Mengatur finansial baik nya diajarkan mulai sedini mungkin, setiap pribadi memiliki cara mengatur finansial nya. Mengatur finansial dibutuhkan untuk bisa mencukupi kebutuhan primer dan dadakan.

1. Bugeting

Mulai dengan mengatur dan mencatat anggaran yang perlu dikeluarkan, catat semua secara berkala. Jarang sekali orang yang mencatat pengualaran sehingga bingung pengeluaran tiap bulan lari kemana.

Contoh budgeting yang ditulis:

  • Trasnportasi/bensin dan parkir
  • Makan dan minum
  • Sewa hunian
  • Nongkrong
  • Rokok
  • Entertainment (bioskop, DSB)
  • Pacaran
  • Travelling

2. Membuat alokasi gaji

Setelah memiliki budgetin rutin, langkah selanjutnya untuk mengatur uang adalah alokasikan gaji kamu seperti berikut:

  • Kebutuhan, tagihan, dan cicilan 65%
  • Dana darurat 10%
  • Tabungan dan investasi 10%
  • Self reward 10%
  • Sedekah 10%

3. Punya Tabungan

Memilliki tabungan dalam jangka panjang maupun pendek. Menurut studi GoBankingRates tahun 2017, sebagian besar generasi milenial AS memiliki tabungan kurang dari $1.000 dan hampir setengahnya tidak memiliki tabungan sama sekali. Hasil survei juga menunjukkan bahwa jumlah generasi milenial yang tidak memiliki tabungan semakin meningkat setiap tahunnya. Mereka selalu mengandalkan gaji yang pasti habis setiap bulan nya. So mulai sekarang rencanakan untuk mulai menabung dalam jangka pendek maupun panjang. Berapa sih uang yang harus ditabungkan?

Jumlah wajar tabungan = 3x biaya hidup

Kamu dapat menggunakan cara yang diatas untuk menabung.

Selain itu rencanakan juga goals dalam jangka panjang seperti rumah, mobil, dan menikah.

4. Sediakan dana darurat

Mempersiapkan dana darurat sangat penting secara pribadi, kamu dapat memisahkan antara rekening pribadi dan dana darurat agar tidak tercampur dan terpakai untuk keseharian.

5. Bebaskan diri dari utang

Apabila kamu masih memiliki utang, kamu akan terbebani setiap  bulan nya. Utang bisa menjadi kebiasaan siklus yang buruk, awalnya mengutang lalu tidak bisa bayar dan mengutang lagi untuk menutup utang yang awal. So mulai lah hidup sesuai dengan kemampuan tanpa gengsi.

6. Menabung/Investasi di awal bulan

Dengan menyisikan dana tabungan/ invetasi di awal akan membuat hal itu tidak hanya menjadi wacana tapi terealisasikan. Kebiasaan menabung di akhir bulan biasanya hanya menyisakan uang yang ada, tidak sesuai target yang ada di poin 2.

7. Menjadikan satu uang receh di satu tempat.

Jangan pernah membiarkan uang receh berserakan, mulailah menghargai uang receh. Hal ini terkesan biasa saja tetapi apabila kita konsisten dengan mengumpulkan uang receh, uang tersebut dapat digunakan kembali untuk kebutuhan sehari-hari.

8. Mencari penghasilan tambahan

Ini sangat cocok apabila gaji kamu sangat mepet untuk kebutuhan. Di zaman digital saat ini  kamu bisa memanfaatkan nya dengan mudah, kamu bisa mulai menjadi freelance dengan kemampuan yang kamu miliki, content creator, influencer, atau pedagang onlline, apabila tidak memiliki modal untuk berdagang online kamu bisa menjadi dropshipper yang hanya bermodalkan cara menjual saja.

Ada beberapa cara cerdas dan efektif untuk mengelola keuangan Anda sendiri agar kesehatan keuangan Anda tetap sehat. Anda dapat mulai menyimpan catatan keuangan secara teratur dan membayar utang bulanan. Biasakan juga untuk menabung dan berinvestasi di awal bulan agar usaha Anda tidak menjadi omong kosong belaka.

Selain itu, Anda bisa mencapai tujuan finansial di masa depan dengan mulai berinvestasi.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *